Segera Buka, Museum Kaligrafi Bakal Menawarkan Banyak Program Menarik

Segera buka museum kaligrafi, Pesantren Seni Rupa dan Kaligrafi Al-Quran (PSKQ Modern) Kudus merupakan pondok pesantren modern yang memberikan pendidikan fokus dibidang seni murni (fine art), dan seni kaligrafi. Dalam perkembangannya, PSKQ Modern tidak hanya memberikan pendidikan di bidang kaligrafi saja, namun melingkupi pendidikan seni visual. Hal ini yang membuat PSKQ Modern berbeda dengan pesantren kaligrafi lainnya di Indonesia.

Berkecimpung dalam perkembangan kaligrafi karenanya akan dibangun museum kaligrafi di Indonesia. Tepatnya beraada di kota Kudus. Dengan adanya museum kaligrafi ini semakin mengukuhkan kota ini sebagai salah satu tujuan wisata religi.

Baca Juga: Dokumentasi Karya Kaligrafi, Museum Kaligrafi Siap Menjadi Destinasi Wisata Baru

Muhammad Assiry sebagai Owner Museum kaligrafi ini berupaya dengan penuh inovasi terkait bangunan museum tersebut. Tak hanya meneawarkan dan memamerkan karya kaligrafi saja, tetapi juga melakukan banyak demo kaligrafi yang bisa dilihat secara langsung.

Selain itu, museum juga memberikan program belajar kaligrafi. Berada dilokasi yang sangat strategis dan tempat yang nyaman menjadikan museum kaligrafi menjadi tempat wisata yang sangat ditunggu-tunggu.
Direncanakan akan buka pada awal Febuari ini, semua perlengkapan sudah mulai proses penataan. Buka disaat masih adanya wabah korona, museum kaligrafi akan dilengkapi dengan tempat cuci tangan dan persiapan protokol kesehatan lainnya.

pameran kaligrafi

museum kaligrafi

Owner Museum Kaligrafi, Muhammad Assiry Menjelaskan, museum kaligrafi akan dibuat sedemikian rupa agar nantinya pengunjung lebih nyaman dan tenang saat berada di museum. Seperti adanya pembatasan pengunjung,” terangnya.

Museum Kaligrafi Indonesia diharapkan dapat mengabadikan karya-karya Kaligrafi dan juga menjadi pusat dokumentasi karya kaligrafi dari berbagai kaligrafer terkenal.

Dia menjelaskan, museum memiliki tempat yanng cukup luas dan bertingkat. Sehingga dapat menampung ratusan karya kaligrafi yang memiliki nilai sejarah tersendiri. Terdapat pula berbagai jenis kaligrafi dan berbagai penulisan kaligrafi.

“Sekarang persiapan museum kaligrafi sudah hampir pada puncaknya. Banyak karya kaligrafi yang sudah terkumpul dan tinggal dilakukan penataan agar terlihat lebih rapi dan indah,” katanya.