SEGUDANG MANFAAT MELUKIS | Melukis kaligrafi Abstrak bersama Ustadz H. Muhammad Assiry

Bak Ruh dan jiwa, itulah perumpamaan hubungan Ustadz H. Muhammad Assiry dan kaligrafi. Tidak bisa terpisahkan. Tiada hari tanpa membelai kanvas dan menggores indah diatasnya. Seperti yang nampak pada kesempatan kali ini. Ustadz H. Muhammad Assiry melukis kaligrafi abstrak dengan media kanvas.

Melukis adalah kegiatan yang menyenangkan, tidak hanya bagi anak-anak tapi juga orang dewasa. Dengan melukis kita dapat mengekspresikan imajinasi dan kreativitas. Tak jarang, banyak orang yang memiliki hobi melukis di waktu luangnya menghasilkan karya yang unik dan imajinatif. Selain menyenangkan, kegiatan melukis memiliki beberapa manfaat yang baik bagi otak dan emosi, loh. Apa saja sih kira-kira manfaat melukis bagi orang dewasa / adult?

Meningkatkan Kreativitas

Selain menggambar, melukis juga merupakan sarana yang dapat meningkatkan daya imajinasi anak maupun orang dewasa. Menggambar sesuatu dapat berdampak positif pada perkembangan otak kanan, yang berperan meningkatkan daya kreativitas. Kebiasaan melukis pada anak yang cenderung menggunakan otak kiri juga berguna untuk menstimulus daya kreativitas mereka.

Kemampuan Berkomunikasi

Melukis dapat membantu kita untuk berkomunikasi secara berbeda melalui bahasa personal. Hal ini sangat bermanfaat bagi orang-orang yang memiliki permasalahan dalam berkomunikasi ataupun dalam mengekspresikan diri sendiri, seperti autisme dan disabilitas lainnya.

Terapi yang Dapat Hilangkan Stres

Dengan melukis, stimulus dari otak kreatif akan membawa seseorang ke suatu tempat yang positif di luar dunia realitas. Hal ini dapat memberikan kenyamanan, menumbuhkan perasaan menyenangkan dan sebagainya. Melukis dapat menjadi terapi bagi orang-orang yang mengalami kegelisahan dan agresi. Melukis juga mampu mengubah stres yang kita rasakan ke dalam bentuk warna dan gambar. Dengan melukis kita dapat dibawa meninggalkan dunia yang penuh kekhawatiran dan masuk ke dunia yang menyenangkan. Sehingga mampu menurunkan stres yang dapat mengurangi risiko penyakit psikis. nah dimasa pandemi seperti ini, melukis juga bisa menjadi alternatif healing untuk kita yang sedang stres menghadapi pandemi yang tidak tahu kapan ujungnya.

Meningkatkan Mobilitas

Memegang kuas atau pensil dapat menolong kita dalam mengatur gerakan tangan. Gerakan-gerakan tersebut dapat menstimulasi koneksi otak kita di waktu yang bersamaan. Sehingga dapat meningkatkan kemampuan koordinasi. Melukis juga dapat membantu orang-orang lanjut usia dalam memperkuat motorik mereka.

 

Meningkatkan Kecerdasan dan Rasa Percaya Diri

Melalui melukis, kita dapat menyalurkan emosi di dalam diri. Sehingga membantu untuk mneghasilkan harmoni antara hati dan pikiran, yang akan membawa kita pada perasaan bahagia, cinta, empati dan damai. Dalam kondisi yang sedang kacau, visualisasi dan relaksasi yang didapatkan dari melukis adalah suatu alat untuk mengatur emosional, energi dan kehidupan spiritual.

Melihat lukisan yang dibuat juga dapat memberikan kita rasa senang dan merasa lebih baik dan menstimulasi rasa kepercayaan diri. Selain itu, mendapatkan tanggapan yang positif dari orang-orang yang melihat lukisan kita juga dapat meningkatkan rasa kepercayaan diri kita semakin meningkat.

Kemampuan Mengingat dan Observasi

Manfaat melukis juga dapat dirasakan oleh orang yang mengalami penyakit ingatan seperti Alzheimer. Melukis mampu membantu dalam meningkatkan kemampuan mengingat atau memanggil kembali ingatan. Dengan melukis, penderita Alzheimer dilatih untuk meningkatkan ketajaman dalam berimajinasi dan berpikir.

Ketika melukis, mata kita akan terlatih berhubungan dengan properti melukis, seperti pewarnaan, bayangan dan lainnya. Mata akan terlatih untuk menyelesaikan konsentrasi otak kita. Dengan demikian, kemampuan observasi juga akan mengingkat seiring terbiasanya kita untuk melukis.

 

Mengetahui segudang manfaat dari melukis ini seharusnya bisa memberikan motivasi ekstra untuk selalu berkarya kan! berkarya yang menyehatkan jiwa..salam alif!!!